DAN KEGELAPAN PUN SEMAKIN AKRAB
Puisi oleh Madagumilang
kepingan kenangan itu pas jatuh miring di lembar catatanku kemarin
aku tak menduga ia meledak menjadi lukisan-lukisan kusut yang bekas gores kuasnya diseret-seret lamunan di sepanjang umurku mengharap
kuingin kau mengingatnya seperti menjilat manis perjumpaan di langit-langit rongga mulut kepedihan menelan semua teriakan: pisah
tapi rinduku tak menemu senja di tepian malamnya dan padamlah mentari
Ponorogo, 23 Februari 2009
Filed under: catatanku, geguritan, pembelajaran, puisi, sajak | Tagged: catatanku, curhat, geguritan, pembelajaran, puisi, renungan, sajak, sastra |
nggak paham,
tapi kayaknya bernada pesimis, betul?
tak apa, yang mau membaca saja sudah sangat berterimakasih
pesimis? nggak tuh!
ungkapan hati…
tak perlu dipuji…
dicaci…
atau pun dikomentari
trusin aja mas
ungkapkan isi hati kita diblog
add blogku: http://cahbagusdw.co.nr
nanti aku add juga
thanks
oke, blog Anda sudah kutautkan di saya
terimakasih
sebuah perpisahan yang melarakan…
tapi bisa menjadi kenangan penuh makna
salam kenal…
begitu juga makna itu
dikenal salamnya
olehku
terimakasih, Isna21
sementara hujan semakin membanjiri
rindu???
entah
pada siapa harus berguru???
alam pun paling kampiun
memberi arti seluas hati
menghimpun pershabatan dengan santun
di ini majlis
semua persoalan jadi gerimis
sejuk, kok
salam hangat madagumilang
bersamamu kuikat harap
melalui setetes tinta dan setitik ide
mari….
mari kita tampar muka-muka bopeng kebodohan
menyelami dunia dengan pengetahuan
pengetahuan yang penuh ilmu
melekaskan mereka sadar
dalam cahaya benar
salam hangat kembali, Pakde Azis
Kula nembe sepindah niki mlebet dateng blog niki, salam kenal……
mung welingku, pakde Blorok
ya aja mung sepisan iki
suwun
asyiiik…syairnya oke banget Mas !
sungguh indah dimengerti
sungguh bahagia, terimakasih, kopi cina
Rinduku tak menemu senja … laksana mentari pagi yang bersinar menyingkap tabir.
biarkan malamnya menyelimut
karena pagi kan menjemput
bagaimana menemukan kata-kata yang romantis, kayaknya asyik untuk dibaca dan di dengar, puisi berbahasa jawanya ok banget
banyak-banyak baca puisi dan geguritan, Imron
itu namanya mengasah intuisi berpuisi, kale!
terimakasih kunjungannya